Lantai dapur komersial memerlukan pilihan material yang tepat, seperti lantai concrete dengan pengeras beton berkualitas. Dapur memang menjadi area yang sangat sibuk dan haruslah fungsional.
Tapi tak hanya itu, standar lantai dapur komersial bisa menjadi upaya untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan pekerja.
Lantas, bagaimana cara menentukan lantai yang tepat? Tak perlu bingung, Anda bisa menyimak beberapa informasi penting yang kami sajikan!
6 Panduan Memilih Lantai Dapur Komersial!
Ragu memilih lantai yang tepat untuk dapur komersial? Beberapa hal berikut bisa dijadikan indikator penting, lho! Mari simak dan jangan sampai salah, ya!
● Tahan Panas dan Bahan Kimia
Material lantai pada dapur komersial haruslah memiliki ketahanan terhadap panas dan bahan kimia. Aktivitas di dapur ini sangat padat dan rentan terkena berbagai hal.
Lantai akan sering terkena tumpahan air, minyak mendidih, bahkan uap dari peralatan dapur. Belum lagi, bahan-bahan kimia seperti desinfektan atau cairan pembersih berkonsentrasi tinggi digunakan hampir setiap hari untuk menjaga kebersihan.
Jika lantai tidak tahan terhadap kedua hal tersebut, ada risiko seperti permukaan lantai yang cepat rusak, retak, mengelupas, sampai membahayakan keamanan kerja karena jadi licin atau tidak rata.
● Lantai Non-slip
Keamanan haruslah menjadi pertimbangan pertama Anda. Lebih khusus lagi, lantai sebaiknya memiliki permukaan non-slip atau tidak licin. Aktivitas di dapur itu cepat dan terkadang terburu-buru.
Lantai dapur sangat rawan terasa licin dan membahayakan. Kalau lantainya tidak punya daya cengkeram yang baik, risiko terpeleset jadi tinggi. Ini bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga soal keselamatan kerja.
Karyawan bisa jatuh, alat bisa ikut rusak, dan semuanya jadi berantakan. Lantai non-slip membantu mencegah hal-hal seperti itu. Permukaannya dirancang agar tetap aman dipijak, bahkan saat basah.
Beberapa material yang punya tekstur khusus juga bisa menambah daya gesek tanpa mengganggu kenyamanan saat bekerja.
● Ketahanan Berat yang Baik
Di dapur seperti ini, tentu saja banyak alat-alat yang besar dan berat. Contohnya lemari pendingin, oven industri, hingga rak penyimpanan penuh bahan makanan. Semua itu bisa memberi tekanan besar ke lantai.
Belum lagi, terdapat aktivitas harian seperti lalu lalang troli, pemindahan peralatan, atau pengangkutan bahan dalam jumlah besar. Kalau lantainya tidak kuat, lama-lama bisa retak atau bergelombang.
Ini bahkan bisa menimbulkan celah yang membahayakan, lho! Lantai yang tahan berat menjaga agar permukaan tetap rata dan stabil. Ingat, tidak boleh ada hambatan atau risiko dari kerusakan lantai untuk dapur komersial.
● Mudah Dibersihkan
Dapur adalah area yang super sibuk dan kotor setiap hari karena terkena minyak, air, dan sisa bahan makanan. Kalau lantainya sulit dibersihkan, kotoran ini bisa menumpuk. Akhirnya lantai pun jadi sarang bakteri.
Ini jelas berbahaya, apalagi untuk tempat pengolahan makanan. Lantai harus bisa dibersihkan cepat dan tuntas! Anda perlu memilih material yang tak menyerap cairan atau meninggalkan noda.
Cukup disapu dan dipel, pastikan lantai bisa langsung bersih. Ini sangat membantu menjaga standar kebersihan, apalagi kalau dapur buka hampir sepanjang hari. Kita tak mungkin memiliki waktu lama untuk membersihkan lantai.
● Anti Bakteri
Sebagai area pengolahan makanan, segala risiko yang membuat tak higienis harus dihidnari. Lantai bukan hanya bersih secara visual, tapi juga harus anti bakteri.
Jika lantainya bisa jadi tempat berkembangnya kuman, itu akan membahayakan. Bukan cuma makanan yang terkontaminasi, tapi juga kesehatan pekerja bisa ikut terancam. Karena itu, pilihlah lantai yang punya lapisan antibakteri.
Biasanya, lantai seperti ini bahannya memang dirancang khusus agar tidak jadi tempat hidup mikroorganisme. Permukaannya halus, tidak berpori, dan mudah dibersihkan. Beberapa jenis vinyl, karet industri, atau epoxy coating bisa dipertimbangkan!
● Kuat dan Tahan Lama
Aktivitas di dapur berlangsung hampir tanpa henti. Ada banyak alat berat, lalu lalang orang, serta proses kerja yang super sibuk. Kalau lantainya rapuh atau mudah rusak, pasti cepat aus.
Ini bisa mendatangkan lantai retak, mengelupas, bahkan berlubang. Hal seperti ini tentu mengganggu. Tidak hanya membuat dapur terlihat kotor, tapi juga membahayakan keselamatan kerja.
Karena itu, lantai harus terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama seperti beton concrete dengan pengeras beton yang tepat. lantai ini bisa menahan beban besar dan tahan terhadap gesekan terus-menerus.
Lantai Dapur Komersial: Kunci Produktivitas dan Keselamatan Kerja
Pemilihan lantai dapur komersial memang tak boleh dianggap remeh. Ada berbagai aktivitas berat yang perlu didukung dengan lantai terbaik. Menurut Anda, apa saja material yang wajib dipilih untuk mendukung aktivitas pekerja?
Lantai beton adalah salah satu pilihan yang bisa dipertimbangkan. Lantai ini awet, tahan lama, dan kuat beban berat. Tentu, Anda bisa mendukung pemasangan bersama produk Sika.
Sika telah mempunyai pengalaman selama 114 tahun dalam menghandle beragam proyek global, misalnya Balai Kampus Kokkola di Finlandia.
Sika juga menjadi pencetus waterproofing semen pertama di Indonesia. Untuk lantai beton, Anda bisa memilih produk Sikacim Concrete Additive!
Produk ini dapat mengurangi air hingga 20% yang akan memberikan efek kenaikan kuat tekan mencapai 40% ketika beton berusia 28 hari. Sikacim Concrete Additive juga bisa meningkatkan kekedapan air dengan baik.
Bersama lantai beton dan dukungan pengeras beton berkualitas Sika, dapur komersial Anda bisa lebih produktif. Tentunya, keamanan dan keselamatan pekerja pun bisa terjamin lebih baik! Mari dapatkan produk segera di sini!